Seperti apakah dunia ini di matamu wahai rembulan yang terlihat cantik..
Waktu itu kami bersama-sama, waktu itu kami bersuka ria, waktu itu kami meraih asa..
Wahai rembulan lihat lah diri kami kini,..
Mungkinkah ada sedikit cinta,...
Mungkinkah ada sedikit kesedihan,....
Mungkinkah ada sedikit perasaan yang terjepit....
Dalam jejeran kursi yang penuh dengan khayalan, adakah terbersit sedikit khayal pada mu yang terjaga.....
Aku yang selalu memperhatikanmu sedang berbisik kepada rembulan yang sedari tadi memperhatikan kita...
Cinta itu mungkin ada, waktu candi itu belum berdiri megah...
Namun adakah kini suratan itu....
Kesedihan itu mungkin nyata, waktu sang jendral belum terbaring pada kesunyian....
Namun adakah kini harapan....
Perasaan itu mungkin ada dalam himpitan nuraniku, waktu perahu itu melayang bolak-balik hingga perasaan itu inggin ku muntahkan....
Namun adakah kau tau itu...
Dari diam rembulanku berbisik dalam sejuknya embun pagi....
Bahwa dirinya ingin menjadi puranama yang gemuk di suatu sisi yang lain dia mau menjadi bulan sabit yang kurus..
Malam yang indah itu terjadi saat sang purnama dan bulan sabit datang bersamaan...
Adakah itu mungkin terjadi..
Namun itu rembulanku.. aq melihatnya dalam nurani....
Eko Budi Santoso
After KKL Civic Edu Unila 09’
Waktu itu kami bersama-sama, waktu itu kami bersuka ria, waktu itu kami meraih asa..
Wahai rembulan lihat lah diri kami kini,..
Mungkinkah ada sedikit cinta,...
Mungkinkah ada sedikit kesedihan,....
Mungkinkah ada sedikit perasaan yang terjepit....
Dalam jejeran kursi yang penuh dengan khayalan, adakah terbersit sedikit khayal pada mu yang terjaga.....
Aku yang selalu memperhatikanmu sedang berbisik kepada rembulan yang sedari tadi memperhatikan kita...
Cinta itu mungkin ada, waktu candi itu belum berdiri megah...
Namun adakah kini suratan itu....
Kesedihan itu mungkin nyata, waktu sang jendral belum terbaring pada kesunyian....
Namun adakah kini harapan....
Perasaan itu mungkin ada dalam himpitan nuraniku, waktu perahu itu melayang bolak-balik hingga perasaan itu inggin ku muntahkan....
Namun adakah kau tau itu...
Dari diam rembulanku berbisik dalam sejuknya embun pagi....
Bahwa dirinya ingin menjadi puranama yang gemuk di suatu sisi yang lain dia mau menjadi bulan sabit yang kurus..
Malam yang indah itu terjadi saat sang purnama dan bulan sabit datang bersamaan...
Adakah itu mungkin terjadi..
Namun itu rembulanku.. aq melihatnya dalam nurani....
Eko Budi Santoso
After KKL Civic Edu Unila 09’
0 Comments
Posting Komentar
Hanya hati yang ikhlas yang akan berkomentar dengan penuh kasih.